Pages

Jumat, 03 April 2015

Krisis Air Minum Dunia


Kalau kita mencermati kebutuhan manusia akan air bersih, sepertinya semakin hari semakin sulit mendapatkan air bersih. Kalaupun kita bisa mendapatkan air bersih biasanya dengan harga yang mahal. Saat ini membeli air adalah pemandangan yang sangat biasa, bahkan di desa-desa hal ini terjadi.
Hal ini sebenarnya cukup mengkhawatirkan karena mungkin saja kejadian ini mengindikasikan buruknya kondisi lingkungan kita. Lingkungan tak mampu lagi menyediakan air bersih untuk masyarakat disekitarnya. Air yang ada di dalam tanah kita sudah menjadi air yang tercemar. Dengan demikian banyak yang sudah tidak bisa diminum lagi. Air yang berbau adalah salah satu indikasinya. Indikasi yang lain adalah air yang tidak lagi jernih. Air berwarna kekuningan atau bahkan kecoklatan.
Membeli air bersih merupakan solusi jangka pendek. Untuk solusi jangka panjang kita harus berfikir menyeluruh dan berkesinambungan. Kepedulian masyarakat kepada lingkungan hidup menjadi pokok kunci dalam menjaga tersedianya air bersih. Bukan tidak mungkin kalau sumber-sumber air bersih terus hilang, maka suatu saat kita benar-benar akan kesulitan mencari air bersih.

Menanam pohon, tidak membuang sampah sembarangan, menghentikan penebangan liar merupakan partisipasi nyata yang dapat dilakukan oleh masyarakat untuk menjaga keberlangsungan sumber air bersih ini. Dan hal-hal itu dapat kita lakukan mulai sekarang, mumpung keadaan lingkungan kita masih memungkinkan. Jika air bersih sudah menajdi krisis, maka semua akan sudah sangat sulit untuk dilakukan.

==================================================
==================================================

Tidak ada komentar:

Posting Komentar