Web murah - Kalau sekilas kita melihat istilah web 2.0, maka yang
tergambar dalam benak kita adalah sebuah versi tertentu dari web. Dalam bayangan
kita ada versi yang lain, misalnya, web 1.0, web 1.1 dan kemungkina akan
berlanjut dengan web 2.1 atau web 3.0 atau versi selanjutnya. Pada kenyataannya
web 2.0 bukanlah salah satu versi atau seri keluaran dari web. Pencetus istilah
ini adalah O’Reilly Media. Dan istilah ini dicetuskan pada tahun 2003, 10 tahun
yang lalu. Namun istilah ini mulai dikenal luas oleh banyak pihak pada tahun
2004, setelah istilah web 2.0 digunakan untuk judul sebuah konferensi yang
bertema masalah ini.
Web 2.0 menekankan peran web sebagai sebuah tempat untuk
menuangkan kreatifitas. Dengan demikian web ini dapat dikembangkan secara
terbuka oleh banyak orang. Web jenis ini berbasis pada pemrograman open source.
Dengan besarnya peran setiap pengguna untuk dapat ikut serta dalam pengembangan
web 2.0, memang kadang kala menjanjikan berbagai kemajuan dalam pemrogramannya.
Namun perlu juga disadari, karena bersifat terbuka dan bebas, maka banyak
sekali hasil pengembangan yang terkesan “tidak selesai”. Dengan keadaan ini
sering ditemukan semacam program “sampah”, yang dihasilkan oleh orang yang
hanya main-main.
Namun demikian kelemahan itu dapat tertutupi oleh
pengetahuan yang luas dari para pengguna web 2.0, yang pada umumnya sudah bisa
melakukan pilihan-pilihan informasi dan tawaran dengan bijaksana dan teliti. Jadi
sampai saat ini memang perkembangan web 2.0 masih terus berjalan dan
menjanjikan kemajuan dalam suatu bidang di “pojok” hegemoni teknologi
informasi. Bahkan web jenis ini memegang peranan yang sangat penting dalam
pengembangan bisnis ringan.
Dengan besarnya partisipasi dari para pengguna ini, maka
dengan sendirinya seolah-olah terbentuk sebuah jaringan yang besar antar sesama
pengguna web jenis ini. Efek partisipasi inilah yang secara nyata dimanfaatkan
oleh web 2.0 untuk memunculkan efek semacam jaringan.
Dengan pentingnya web 2.0 dalam percaturan dunia web saat
ini, maka penguasaan web ini juga akan menjanjikan peluang bisnis tertentu. Dan
sebagai pendatang baru, sebenarnya kita tidak perlu khawatir karena web jenis
ini umumnya mudah digunakan oleh pengguna. Dengan logika bahwa pengguna memang
harus mudah menggunakannya tanpa training khusus akan menjadikannya mudah
diakses oleh banyak orang. Kalau jenis web ini sulit untuk diterima orang, maka
tentu saja tidak akan ada orang yang mau meliriknya. Dan pada akhirnya tidak
ada orang yang mengembangkannya. Tentu hal ini akan berefek pada berhentinya
popularitas web jenis ini.
Jadi perlu ditekankan lagi bahwa kekuatan dari web 2.0
datang dari para penggunanya. Kalau para penggunanya adalah pengguna yang
tangguh, maka web 2.0 akan dapat berkembang dengan pesat. Dan sebaliknya kalau
orang hebat tidak mau meliriknya, maka jenis web ini hanya akan menjadi konsep
yang sebentar kemudian menjadi usang. Namun kalau melihat perkembangan yang terjadi
saat ini rupanya masih banyak orang yang mau mengembangkan web 2.0. Sehingga
kita juga layak untuk mencobanya. Tentu saja dengan harapan kita akan mmmendapatkan
sedikit atau banyak keuntungan. Dapat juga kita mencoba web ini untuk kegiatan
bisnis kita. Dengan demikian kita akan mendapatkan keuntungan ganda yang berupa
keuntungan bisnis dan pengetahuan baru tentang website. Namun tentu saja harga
yang harus kita bayarkan adalah waktu untuk belajar dan istirahat yang kurang
untuk mencoba-cobanya. Anda terarik, silakan mencoba.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar